Pulang kampung dengan bus merupakan salah satu alternatif populer di momen Lebaran. Persiapkan diri dan banyak hal supaya mudik dengan bus aman dan selamat sampai tujuan.
1. Bawa uang tunai secukupnya
Untuk faktor keamanan, sebaiknya penumpang bus membawa uang tunai secukupnya. Uang tunai yang dibawa setidaknya cukup untuk membeli makanan atau minuman saat bus berhenti di rumah makan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu, sebaiknya penumpang bus mengestimasi pengeluaran yang dibutuhkan selama perjalanan menaiki bus. Kemudian membawa uang tunai dengan jumlah sesuai estimasi pengeluaran tersebut.
2. Pastikan tas dan koper terkunci
Sebelum pergi, pastikan tas atau koper Anda telah terkunci dengan baik. Jangan lupa juga untuk memberikan identitas singkat pada tas atau koper Anda, seperti nama dan nomor telepon. Jika pemudik tidak memiliki tas atau koper yang dapat dikunci, maka disarankan untuk tidak meletakkan barang berharga di dalamnya.
Untuk barang-barang berharga seperti dompet dan smartphone sebaiknya dimasukkan ke dalam tas yang selalu berada di dekat penumpang agar lebih mudah mengawasi dan mengambilnya. Saat beristirahat di tempat makan, sebaiknya juga membawa tas yang berisi barang-barang berharga tersebut untuk berjaga-jaga.
3. Bawa obat-obatan pribadi
Jika penumpang memiliki riwayat penyakit yang bisa kambuh sewaktu-waktu, disarankan untuk membawa obat-obatan pribadi. Obat-obatan yang dibawa bisa berupa obat anti-mabuk darat, obat sakit kepala, obat maag, obat masuk angin, dan obat pegal. Hal ini dikarenakan perjalanan mudik akan menempuh waktu yang cukup lama.
Berbeda dengan mobil pribadi, bus tidak bisa sembarangan berhenti karena membawa banyak orang dengan berbagai tujuan. Karena itu, Anda sebaiknya berjaga-jaga dengan membawa obat pribadi.
Jangan lupa juga untuk membawa perlengkapan protokol kesehatan secara mandiri seperti masker cadangan, hand sanitizer, masker kain, tisu kering, dan tisu basah.
4. Cari tahu informasi bus
Sebelum membeli tiket bus, sebaiknya penumpang mencari informasi mengenai bus sesuai tujuan. Informasi yang wajib dicari yaitu mengenai jam keberangkatan, tujuan akhir, harga tiket, dan ketersediaan kursi penumpang.
Hal ini bertujuan untuk meminimalkan risiko salah pesan tiket bus. Jangan lupa juga untuk cek kredibilitas bus yang akan Anda tumpangi. Pastikan bus laik jalan serta memiliki fasilitas yang memadai untuk menempuh perjalanan yang jauh.
5. Datanglah lebih awal
Kedatangan lebih awal dianjurkan untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang, sehingga proses persiapan tidak terhambat. Pastikan tiket atau kode booking dan kartu identitas yang masih berlaku tidak tertinggal. Hal ini juga berlaku untuk angkutan umum lainnya seperti kereta, pesawat, dan kapal laut.
6. Kabari keluarga ketika sudah sampai dan tunggulah jemputan
Tips selanjutnya yaitu menunggu angkutan umum dan jemputan keluarga di tempat ramai. Utamanya, jika pemudik berangkat atau tiba pada malam hari. Hal ini dilakukan agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti tindak kejahatan hipnotis.
7. angan memakai perhiasan mencolol
Khusus bagi penumpang perempuan disarankan untuk tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan selama perjalanan. Hal ini bertujuan agar tidak menarik perhatian dari orang yang berniat jahat. Bahkan, lebih baik lagi jika penumpang tidak menggunakan perhiasan sama sekali selama di perjalanan.
8. Persiapkan stamina
Perjalanan mudik yang jauh tentunya akan cukup menguras stamina, meskipun penumpang hanya duduk sepanjang perjalanan. Maka dari itu, sebelum pergi disarankan penumpang untuk makan dan minum yang cukup pada saat sahur maupun berbuka.
Jika waktu perjalanan adalah malam hari, disarankan untuk mengenakan baju hangat, seperti jaket agar Anda lebih nyaman saat berada di dalam bus ber-AC.
9. Beli tiket di loket resmi
Sangat dianjurkan bagi penumpang untuk membeli tiket dari saluran resmi agar mendapatkan harga yang wajar. Biasanya, saat mendekati hari lebaran, akan banyak oknum calo yang menawarkan tiket dengan harga selangit.
Maka dari itu, disarankan untuk mendatangi langsung pool PO bus atau agen resmi PO bus. Jangan membeli tiket mendekati hari-H keberangkatan guna mengantisipasi tiket habis.
10. Catat nomor penting
Disarankan bagi penumpang bus untuk mencatat nomor panggilan atau pengaduan penting. Langsung hubungi nomor tersebut jika terjadi permasalahan dalam perjalanan selama mudik. Sampaikan pengaduan dengan bahasa yang baik, sopan, beserta kronologis yang jelas.
Tips Cegah Penularan Flu Singapura Saat Momen Mudik Lebaran
Tips Cegah Penularan Flu Singapura Saat Momen Mudik Lebaran
(sym/sym)