kubetno1.net

Ingin Tahu Apakah Itu Arak Api atau Bukan? Coba Lakukan Ini!

Kampung arak Bali Merita
Arak api dari Merita, Karangasem, Bali (Ni Made Nami Krisnayanti/)

Karangasem -

Banjar Dinas Merita mempunyai satu arak spesial, namanya arak api atau merupakan arak nomor satu alias yang terbaik. Arak itu mempunyai ciri khusus yang mudah dikenali.

Kabupaten Karangasem, tepatnya di Desa Laba Sari, Banjar Dinas Merita terkenal dengan julukan kampung arak Bali yang legendaris. Terletak di Bali timur, Merita menawarkan satu arak unggulannya, bernama arak api.

Arak adalah minuman fermentasi dan destilasi yang dibuat dari bahan baku lokal yang diproses dari bahan hasil pertanian yang mengandung karbohidrat dengan cara fermentasi dan distilasi.

Arak Api khas Merita hanya terbuat dari satu bahan, yaitu tuak ental atau lontar. Melalui proses yang panjang dan rumit, bahkan hingga memakan waktu selama 4 hingga 5 jam untuk mendapatkan arak api (arak nomor satu).


Penasaran bagaimana cara mengetahui apakah itu arak api atau bukan? Yuk simak langkah-langkah di bawah!

Kepala Desa Laba Sari, Gede Nyoman Geria, menjelaskan bahwa arak api khas Merita memiliki ciri khusus yang dengan mudah dikenali. Pertama bisa dari segi rasa, karena arak api Merita terbuat dari tuak ental, jadi memiliki cita rasa yang khas dan kadar alkohol yang keras.

"Untuk membedakan pertama kita bisa coba dari segi rasa. Kalau arak api Merita menggunakan bahan dari tuak ental atau lontar, sedangkan arak lain itu biasanya terbuat dari tuak jaka atau tuak kelapa, jadi rasanya tentu berbeda," kata dia.

Kedua, traveler bisa melakukan tes khusus nih, dengan cara menyalakan korek dan menyalakan api ke arak tersebut. Jika arak tersebut adalah arak api (arak nomor satu), maka api tersebut akan menyala dalam waktu yang cukup lama.

"Sesuai dengan namanya, arak api ini akan menyala jika terkena api. Jadi bagi orang awam bisa mencoba tes ini. Kalau arak nomor dua bisa menghidupkan api, tapi tidak lama. Dan arak nomor tiga tidak bisa menyalakan api sama sekali," ujar Geria.

Cara ketiga adalah dengan dikocok dan melihat buih atau soda dari arak tersebut. Menurut Gede Geria, ketika arak api dikocok, buih atau sodanya akan lama turun dan arak akan tetap jernih. Namun jika itu adalah arak nomor dua ataupun nomor tiga maka buihnya cepat turun dan hilang.

Nah bagi traveler yang ingin mencoba arak api khas Merita dan masih bingung cara ngetesnya. Oke banget untuk mencoba langkah-langkah di atas ya. Tetap mengkonsumsi dengan bijak ya traveler!

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Simak Video "Hidden Gem Bali: Ngopi Santai di Atas Tebing Karang Boma"
[Gambas:Video 20detik]
(fem/fem)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat