kubetno1.net

Pergerakan Wisatawan Selama Lebaran: Pantai Paling Diminati

Wisatawan memadati pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Selasa (16/4/2024). Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran mencatat jumlah kunjungan ke destinasi wisata di Pangandaran selama hari libur lebaran mencapai 159.125 orang. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/wpa.
Suasana Pantai Pangandaran saat libur Lebaran (ANTARA FOTO/ADENG BUSTOMI)

Jakarta -

Libur Lebaran telah usai. Preferensi berwisata masyarakat Indonesia pun sudah terlihat, dimana tujuan utamanya adalah pantai dan kulineran.

Hal ini dungkapkan oleh Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama, Nia Niscaya dalam The Weekly Brief with Sandi Uno, Selasa (16/4/2024).

Berdasarkan hasil survei Kemenparekraf per 14 April 2024 dari 1.756 responden, adapun preferensi daya tarik wisata selama Lebaran, masyarakat Indonesia sebanyak 56,1% memilih pantai atau danau. Lanjut ke pusat kuliner sebanyak 50,8%, pegunungan/agrowisata 41,9%, taman rekreasi/kebun binatang 29,9% dan mall sebanyak 26,%," papar Nia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama Lebaran, hampir 89,9% berwisata dengan keluarga dengan moda transportasi mobil pribadi sebanyak 74,9%. Sedangkan durasi wisata, sebanyak 49,5% yang dipilih adalah day trip.

"Terkait wisata favorit, memang ini yang paling banyak adalah di Jawa karena secara statistik pergerakan mudik yang besar itu ada di Jawa. Diantaranya Malioboro, Ciwidey, Pangandaran, Parangtritis, Puncak Bogor, Ragunan, Lembang, Borobudur dan Bromo," tambah Nia.

ADVERTISEMENT

Selama libur Lebaran, pariwisata Indonesia mengalami perputaran ekonomi sebesar 369,8 triliun. Dimana rata-rata pengeluaran berwisata per orang Rp 2,73 juta yang dikeluarkan untuk akomodasi, transportasi, makan minum dan oleh-oleh.

Kendala selama berwisata

Walau pergerakan ekonomi cukup besar, didukung oleh semakin bagusnya infrastruktur, lamanya durasi cuti bersama dan daya beli masyarakat Indonesia, tetap ada kendala yang terjadi pada momen Lebaran.

" Di tengah kehebohan mudik, ada beberapa kendala dalam berwisata diantaranya macet, destinasi penuh, kondisi cuaca, harga yang tiba-tiba meningkat dan amenitas yang tidak memadai," papar Nia.

Ke depannya, Kemenparekraf akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, seperti halnya dengan BI, BPS, Kemenhub dan Pemda terkait mengenai realisasi perputaran ekonomi di sektor parekraf selama periode Lebaran 2024.

Pengunjung destinasi pantai membludak

Dalam paparannya, Nia mengatakan sejumlah pantai di jawa mengalami lonjakan pengunjung. Teruntuk di Jawa Barat, yang paling ramai adalah Pantai Pangandaran.

"Berdasarkan pantauan beberapa destinasi di Jawa Barat, misalnya yang paling menonjol adalah Pantai Pangandaran yang mengalami lonjakan pengunjung hingga 20.223 pengunjung pada tanggal 12 April dan okupansi hotelnya 95%. Itu kondisi di Jawa Barat ya,"

"Di Jawa Tengah, lonjakan terjadi di di Pantai Menganti dan Borobudur. Lonjakan tertinggi sebanyak 21.952 pengunjung 13 April di Pantai Menganti dan 13.708 pengunjung pada tanggal 12 April di Borobudur dengan tingkat okupansi hotel 75%-80%," ungkap Nia.

Sedangkan di Jawa Timur, kunjungan tertinggi dialami oleh Telaga Sarangan, dengan jumlah kunjungan mencapai 23.911 kunjungan pada tanggal 13 April dan okupansi hotel mencapai 60%- 90% .

Teruntuk wilayah Bali, okupansi hotel sampai 80% berdasarkan data ITDC.



Simak Video "Libur Lebaran, Pantai Bagedur Banten Diserbu Ribuan Pengunjung"
[Gambas:Video 20detik]
(sym/wsw)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat