kubetno1.net

"Wisatawan China Tidak Gampang Puas"

Tourists visit the Badaling section of the Great Wall on the National Day holiday in Beijing, China October 1, 2023. REUTERS/Florence Lo
Wisatawan di Great Wall China (REUTERS/FLORENCE LO)

Jakarta -

Turis Tiongkok menjadi pasar pariwisata yang diincar dunia. Sejak pandemi, warga Tiongkok beralih selera ke liburan domestik.

Dilansir dari CNBC pada Kamis (30/5/2024), menurut survei yang dirilis oleh perusahaan konsultan Oliver Wyman hanya 14% rumah tangga berpenghasilan tinggi yang melakukan perjalanan internasional pada 2023 dan kembali berencana liburan ke luar negeri pada tahun 2024.

Mereka yang masuk kategori ini memiliki penghasilan setidaknya 30.000 yuan per bulan atau Rp 67 jutaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan utama mereka memilih liburan domestik adalah banyaknya pilihan perjalanan domestik. Selain itu, perjalanan internasional dirasa terlalu mahal.

Biaya rata-rata per orang untuk bepergian di daratan China kurang dari 1.000 yuan atau Rp 2,2 jutaan. Sementara itu, untuk perjalanan Hong Kong atau Jepang memerlukan beberapa ribu yuan.

ADVERTISEMENT

Pariwisata lokal telah menjadi titik terang dalam pemulihan China dari pengendalian Covid-19 yang berakhir pada akhir tahun 2022. Situs pemesanan perjalanan Trip.com mengatakan bahwa pada tahun 2023, pemesanan untuk tujuan pedesaan di China tumbuh 2,6 kali lipat dibandingkan tingkat sebelum pandemi.

Menurut analisis data resmi CNBC, selama libur panjang Hari Buruh pada tanggal 1-5 Mei, perjalanan dan pendapatan pariwisata domestik melonjak dibandingkan tingkat sebelum pandemi tahun 2019, menurut data resmi. Perjalanan internasional sedikit di bawah level tahun 2019.

"Tahun ini, pariwisata domestik akan melampaui tingkat sebelum pandemi," kata Ashley Dudarenok, pendiri konsultan digital China ChoZan.

Dia memperkirakan pemulihan perjalanan internasional akan memakan waktu lebih lama, sebagian karena perasaan bahwa seluruh dunia tidak aman.

"Mereka mencoba untuk menjadi viral, mereka mencoba melibatkan komunitas mereka, warisan budaya, dan mempublikasikan semuanya secara online. Saat Anda menjadi viral, ribuan turis akan datang ke tempat Anda," kata Ashley.

Trip.com mencatat peningkatan pemesanan tiket domestik sebesar 30% pada kuartal pertama dari tahun lalu. Warga Tiongkok kini lebih menekankan pada kepuasan emosional, sehingga mendorong minat perjalanan yang dipersonalisasi.

"Mengintensifkan upaya pemasaran di banyak provinsi secara efektif mendorong wisatawan untuk menjelajahi beragam destinasi," kata manajemen Trip.com.

Dalam jangka panjang, destinasi internasional perlu meningkatkan pengalaman mereka agar seusai dengan kebangkitan hotel modern dan penuh gaya serta layanan perjalanan lainnya di China.

"Wisatawan China tidak mudah untuk dipuaskan," kata Ashley.



2 Bus Angkut Rombongan Turis China Terbalik di Selandia Baru

2 Bus Angkut Rombongan Turis China Terbalik di Selandia Baru


(bnl/fem)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat