kubetno1.net

Warga Kebumen Berharap UNESCO Global Geopark Bisa Berdampak ke Banyak Hal

Geopark Kebumen
Foto: Geopark Kebumen (Natasha Kayla Ananta/detikTravel)

Kebumen -

Geopark Kebumen diusulkan untuk masuk dalam daftar UNESCO Global Geopark (UGGp). Warga pun berharap masuknya geopark itu berdampak ke banyak hal.

Geopark Kebumen yang terkenal akan teori lempeng terbaik di Asia Tenggara itu, kini sedang dalam proses untuk dapat bergabung dengan UNESCO Global Geopark (UGGp) bersama 10 Geopark asal Indonesia lainnya yang lebih dulu bergabung.

Untuk dapat bergabung dalam UGGp, persyaratan dan proses panjang harus dilalui Geopark Kebumen. Mulai dari penyusunan proposal, menentukan spot-spot bernilai internasional, menggali keunikan, dan juga kunjungan lapang asesor UGGp.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ketua Kebumen Geopark Youth Forum, Riza Ristiani, saat ini Geopark Kebumen sedang dalam proses persiapan menyambut asesor UGGp yang diperkirakan akan tiba pada bulan Juni/Juli mendatang,

"Sekarang kita sudah di tahap menunggu asesor dari UNESCO datang langsung ke Kebumen untuk melakukan penilaian lapangan sekitar Juni/Juli tahun ini," kata Riza.

ADVERTISEMENT

Menurut Riza, meski perlu melalui proses yang rumit, hal tersebut dapat berdampak pada keberlanjutan alam, ekonomi, dan pariwisata di Kebumen.

"Tujuan utamanya justru bukan mendapat gelar UGGp, tapi pembangunan berkelanjutannya. Kalau semua aspek geopark berjalan, pembangunan berkelanjutan jalan siapa yang merasakan manfaatnya? Tentu masyarakatnya, karena alam lestari, budaya terjaga, dan masyarakat juga merasakan manfaat ekonomi," sambung Riza.

Geopark KebumenGeopark Kebumen Foto: Natasha Kayla Ananta/

Sementara itu, Peneliti Utama Geologi pada Kelompok Research Geoheritage dan Geopark, serta Ketua Dewan Pakar Geopark Kebumen, Chusni Ansori juga menyepakati hal tersebut.

Dengan potensi pariwisata di Kebumen, masuknya Geopark Kebumen ke UGGp akan membawa banyak dampak positif kepada seluruh pihak yang terlibat.

"Justru itu membawa manfaat positif ke masyarakat, alamnya terjaga, ekonomi masyarakatnya berkembang melalui sustainable tourism. Kita bisa lihat daerah gunung kidul yang sekarang semakin ngetop wisatanya. Kalau kita lihat Kebumen sebagai salah satu daerah tertinggal di Jawa Tengah, kita ingin geopark ini lokomotif pergerakan ekonomi Kebumen," tambahnya.

Pihak Geopark Kebumen sebenarnya sudah mempersiapkan paket perjalanan wisata yang dikemas dengan nama Geo Trail. Melalui GeoTrail para wisatawan dapat melakukan geowisata di Kebumen.

Para peserta tak hanya mendapatkan pemahaman geologi namun juga tentang biologi, budaya, serta keanekaragaman hayati di Kebumen.

"Karena konsep-konsep yang ada dalam geowisata ini termasuk dalam sustainable tourism atau bahkan regeneration tourism itu lebih bagus lagi. Jika berbicara geopark ini menyeluruh tentang bumi, alam, geologi, budaya, biologi, hayati, hingga pemberdayaan. Geowisata bukan hanya geologi tapi menyeluruh tentang kebumian secara menyeluruh," terang Chusni

Geopark KebumenGeopark Kebumen Foto: Natasha Kayla Ananta/

Geo Trail Kebumen menyediakan 3 tema atau rute berbeda, salah satunya rute selatan yang akan membicarakan karst dan kehangatan pantai, dan budaya yang ada di Kebumen.

Namun, Chusni mengaku, bahwa dalam pelaksanaanya Geo Trail masih membutuhkan banyak dukungan dari berbagai pihak terkait agar dapat terlaksana dengan lancar salah satunya melalui branding internasional yang bisa didapatkan melalui UNESCO Global Geopark serta dukungan pemerintah dan pengelola wisata.

"Kita berusaha terus agar semua komponen dapat berjalan, karena konsep geopark ini bukan satu arah tapi menggerakan komponen-komponen yang ada di masyarakat bersama pentahelix yang lain untuk menggerakan wisata. Kuncinya di edukasi, mereka paham, mereka bergerak, pemerintah mendukung," jelasnya.



Simak Video "Kebut Sektor Wisata, Kebumen Bangkitkan Geopark Hingga Hiburan Era Belanda"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat