Tiga atlet Indonesia menuai medali di gelaran Olimpiade Paris 2024. Namun, warganet justru khawatir akan dipajaki. Menanggapi hal itu, Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, menjamin medali bebas bea masuk.
Hingga Jumat (9/8/2024), Indonesia berhasil menyabet dua emas dan satu perunggu. Satu perunggu diperoleh oleh Gregoria Mariska Tunjung dari cabor bulu tangkis, sedangkan dua emas diperoleh oleh Veddriq Leonardo dari cabor panjat tebing dan Rizki Juniansyah dari cabor angkat besi.
Berkat perolehan ini, Indonesia merangkak jauh ke posisi 28 dalam klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanggapi hal itu, warganet merasa campur aduk, antara bangga dan khawatir bahwa medali yang diperoleh para atlet yang telah mengharumkan negara, justru dikenakan beban pajak.
Kekhawatiran itu berangkat dari kasus Fatimah Zahratunnisa, warga Indonesia yang memenangi kontes menyanyi di Jepang. Saat pialanya dikirim ke tanah air, ia justru dikenakan tarif Rp 4 juta oleh Bea Cukai.
Adapun medali emas Olimpiade Paris 2024 memiliki komposisi 92,5 persen perak dan dilapisi 6 gram emas. Itu membuat warganet menakar-nakar biaya pajaknya.
"Jangan senyum2 Veddriq, Bea cukai CGK menantimu," tulis warganet di X seraya menampilkan foto Veddriq yang sumringah memegang medali emas.
"Untuk peraih mendali pastikan surat2 medalinya lengkap. Mulai dr surat pengantar dr panitia lomba sampai surat tebusan dr lurah kota paris. Ingat, sampe Indonesia bea cukai CGK menanti mereka," kelakar warganet.
Sementara itu, akun resmi @DitjenPajakRI di X juga memberikan ucapan kepada para atlet yang berhasil meraih medali tersebut. Namun, tak ada keterangan resmi dari mereka terkait apakah para atlet akan dikenakan pajak atas medali yang diraih.
"Terima kasih Pahlawan Bangsa! Terima kasih #KawanPajak yang turut mendukung perjuangan dan keberhasilan atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024," tulis akun Ditjen Pajak.
"Peluang masih terbuka untuk menambah medali. Semoga atlet kita mampu mendulang prestasi tertinggi," sambungnya.
Dijanjikan Bebas Bea Masuk
Sedangkan menurut Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, medali yang diraih para atlet akan bebas dari bea masuk.
"Selamat Veddriq dan Rizki! Luar biasa capaian di Paris. Emas yang begitu bermakna bagi Indonesia. Bea Cukai siap menyambut dengan penuh hormat, sukacita, dan tentunya dengan fasilitas negara: dijamin semua yang diraih bebas bea! Kami bangga!" tulisnya.
Dalam cuitannya, netizen pun meminta untuk para atlet juga diberikan keluasan dalam proses administrasi masuk ke tanah air. Prastowo pun memberi jaminan bahwa hal itu telah dikoordinasikan.
"Ini tentu sdh disiapkan dan dikoordinasikan oleh para pengampu. Sejak berangkat sampai tiba kembali di tanah air," sambungnya.
Diguyur Bonus Rp 6 M, Veddriq-Rizki Kompak Ingin Perbaiki Sarana Latihan
Diguyur Bonus Rp 6 M, Veddriq-Rizki Kompak Ingin Perbaiki Sarana Latihan
(wkn/wkn)