kubetno1.net

The Honduras, Wisata Estetik Baru Dekat Umbul Ponggok Klaten

The Honduras di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten
The Honduras di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten. (Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng)

Jakarta -

Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Klaten ketambahan satu lagi objek wisata. Sebelumnya, desa itu terkenal dengan banyak ponggok atau pemandian misalnya Umbul Ponggok.

Menggandeng investor PT Yefalin, Pemerintah Desa (Pemdes) Ponggok kembali menghadirkan obyek wisata air, dengan nama The Honduras. Obyek wisata yang terletak di Jalan Delanggu-Polanharjo, Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo itu mengangkat konsep wisata keluarga, edukasi, dan outbound.

Kelala Desa Ponggok, Junaidi menjelaskan, kolaborasi dilakukan tak hanya untuk mendapatkan sumber pendanaan lain, akan tetapi juga menjadi upaya transfer ilmu kepada para sumber daya manusia (SDM) di desa tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan adanya kolaborasi ini, kami harapkan nanti pariwisata yang ada di Desa Ponggok ini akan lebih maju, lebih variatif dan lebih juga kreatif dari wahana yang ada di wisata di desa kami," kata Junaidi di The Honduras, Sabtu (9/6/2024).

The Honduras hadir sebagai obyek wisata baru di Desa Ponggok untuk melengkapi obyek wisata yang telah ada di Desa Ponggok. Adapun, Desa Ponggok telah memiliki empat obyek wisata andalan yang selalu ramai pengunjung.

ADVERTISEMENT
The Honduras di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten KlatenThe Honduras di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten. (Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng)

Mulai dari Umbul Ponggok, Umbul Besuki, Umbul Sigedang-Kapilaler, serta Soko Alas. Adanya The Honduras, membuat Desa Ponggok kini memiliki lima pilihan obyek wisata andalan yang bisa jadi alternatif pilihan wisatawan saat berkunjung ke Klaten.

"Kami harapkan Ponggok ini tidak cuman wisata air, tapi juga ada wisata outbound, ada wisata edukasi dan inilah yang kami harapkan untuk pelengkap dari adanya wisata yang ada di Desa Ponggok," sambungnya.

Menurut Junaidi, dengan menggandeng investor maka dana yang diperoleh untuk mengembangkan wisata yang lebih bervariatif bisa lebih banyak, sehingga bisa mengimbangi pariwisata-pariwisata lain yang telah bermunculan di Kabupaten Klaten.

Berada di lahan seluas sekitar 1 hektar, wisata The Honduras yang sudah beroperasional sejak tahun lalu ini pun menawarkan berbagai macam wahana terlihat dengan adanya berbagai macam wahana.

Direktur Operasional The Honduras, Joko Winarno menjelaskan, ada 7 wahana yang bisa dicoba pengunjung. Mulai dari zipline setinggi 6 meter dengan panjang 450 meter bernama keranjang sultan, tubing anak, skuter di labirin, skywalk, kolam renang, kuliner, hingga wahana VR.

Wahana VR ini jadi keunggulan dari The Honduras, karena diklaim sebagai wahana VR pertama di Kabupaten Klaten. Para pengunjung bisa mencoba sensasi asyiknya menaiki roller coaster, mengunjungi kebun binatang, skydiving, hingga rumah hantu.

The Honduras di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten KlatenThe Honduras di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten (Arina Zulfa Ul Haq/detikJateng)

"Bisa jadi pengalaman terbaik buat anak-anak. Kadang juga siswa SD muslim itu juga bisa menonton kisah nabi atau perjalanan umroh tapi tiga dimensi," ungkap Joko.

Tak perlu khawatir, sebab tiket masuk The Honduras pun masih terjangkau. Hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp 10 ribu, pengunjung bisa menikmati seluruh wahana yang tersedia. Namun ada biaya terpisah untuk wahana VR, keranjang sultan, serta outboung.

Joko mengatakan, The Honduras didirikan untuk meramaikan suasana malam di Desa Ponggok. Dengan kehadiran live music dan gemerlap lampu di The Honduras, ia berharap perputaran ekonomi masyarakat sekitar bisa berjalan selama 24 jam.

"Best time berkunjung dari pagi maksimal (sampai) pukul 11.00 WIB sama dari pukul 15.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB. Sunset di Skywalk bagus banget," tuturnya.

Nantinya, The Honduras juga akan memberdayakan masyarakat sekitar dalam wisata edukasi yang ada di The Honduras. Para pelaku UMKM serta peternak ikan akan dihadirkan untuk memberikan edukasi kepada para wisatawan.

Ia berharap, The Honduras sebagai obyek wisata ke-lima di Desa Ponggok ini bisa menarik lebih banyak pengunjung, sehingga bisa meningkatkan perekonomian warga setempat serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) desa setempat.

___________________

Artikel ini telah tayang di detikJateng



Nenek di Klaten Tewas dengan Luka di Kepala, Hp hingga Perhiasan Hilang

Nenek di Klaten Tewas dengan Luka di Kepala, Hp hingga Perhiasan Hilang


(wkn/wkn)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat